Besi beton polos dan besi beton ulir memiliki beberapa perbedaan yang masih bisa kita bedah Besi beton merupakan material bahan bangunan yang paling umum dan sangat sering digunakan dalam pembangunan rumah atau proyek lainnya. Besi beton digunakan karena sifatnya yang tahan terhadap gaya tekan sehingga dapat melengkapi kelemahan dari beton yang tidak tahan akan tarikan tetapi tahan gaya tekan. Ada 2 jenis besi beton yang dapat digunakan dalam konstruksi, besi beton polos dan besi beton ulir.
Berikut perbedaan Besi beton polos dan besi beton ulir :
1. Bentuk/tampilan permukaan
2. Kelas baja berdasarkan titik luluh
3. Kekuatan besi beton
4. Kegunaan utama besi beton
5. Ukuran diameter yang tersedia
Baca Juga : Cara Uji Kuat Tekanan Beton Silinder dan Kubus
Bentuk atau Tampilan Permukaan Besi Beton Polos dan Besi Beton Ulir
Besi beton polos dan besi beton ulir memiliki perbedaan dalam bentuk atau tampilan permukaannya. Berikut adalah penjelasan mengenai bentuk/tampilan permukaan keduanya:
Besi Beton Polos:
Permukaan besi beton polos adalah halus dan datar. Tidak ada pola atau ulir yang terlihat pada batang besi. Bentuknya seragam dan silinder, tanpa ada tanda-tanda penonjolan atau pola tertentu. Permukaan halus ini membuat besi beton polos lebih mudah untuk diikat dengan kawat atau pengikat besi.
Besi Beton Ulir:
Permukaan besi beton ulir memiliki pola ulir yang menonjol secara periodik sepanjang batang besi. Pola ulir ini membentuk bentuk spiral dengan tonjolan yang teratur. Pola ulir ini bertujuan untuk memberikan daya cengkeram yang lebih baik dengan beton ketika digunakan dalam struktur. Dengan adanya pola ulir, besi beton ulir mampu mengunci dengan baik di dalam beton, sehingga mencegah pergeseran yang tidak diinginkan.
Penting untuk diingat bahwa pola ulir pada besi beton ulir dibuat sedemikian rupa sehingga memenuhi standar tertentu untuk memberikan daya cengkeram yang optimal dengan beton. Pola ini juga memungkinkan besi beton ulir untuk memberikan kinerja struktural yang lebih baik, terutama ketika menghadapi beban geser dan tekanan yang signifikan.
Kekuatan Besi Beton Polos dan Besi Beton Ulir
Kekuatan besi beton polos dan besi beton ulir dapat diukur dengan parameter kekuatan tarik dan kekuatan leleh. Secara umum, besi beton ulir memiliki kekuatan yang lebih tinggi daripada besi beton polos. Namun, kekuatan keduanya juga tergantung pada standar atau spesifikasi yang digunakan, seperti ASTM (American Society for Testing and Materials) atau SNI (Standar Nasional Indonesia).
Kekuatan Besi Beton Polos:
1. Kekuatan Tarik
Besi beton polos umumnya memiliki kekuatan tarik antara 250 hingga 400 megapascal (MPa) atau lebih.
2. Kekuatan Leleh
Kekuatan leleh (fy) besi beton polos biasanya berkisar antara 250 hingga 400 MPa.
Kekuatan Besi Beton Ulir:
1. Kekuatan Tarik
Besi beton ulir memiliki kekuatan tarik yang lebih tinggi daripada besi beton polos, biasanya berkisar antara 400 hingga 600 MPa atau lebih.
2. Kekuatan Leleh
Kekuatan leleh (fy) besi beton ulir juga lebih tinggi, yaitu berkisar antara 400 hingga 600 MPa atau lebih.
Perlu diingat bahwa kekuatan besi beton dapat bervariasi tergantung pada diameter dan kelasnya. Semakin besar diameter besi beton, umumnya semakin tinggi kekuatannya. Selain itu, besi beton juga dapat dikategorikan berdasarkan kelas kekuatan, seperti contohnya, B500A, B500B, atau K400. Setiap kelas memiliki batas kekuatan tarik dan leleh yang berbeda.
Pemilihan jenis besi beton yang tepat harus dilakukan berdasarkan desain struktur, tuntutan beban, dan persyaratan spesifik proyek.
Kegunaan Utama Besi Beton Polos dan Besi Beton Ulir
Besi beton polos dan ulir memiliki berbagai macam kegunaan dalam proyek konstruksi. Berikut adalah beberapa kegunaan utama dari masing-masing jenis besi beton:
Kegunaan Besi Beton Polos:
1.Kolom
Besi beton polos sering digunakan untuk memperkuat kolom dalam struktur bangunan. Kolom bertanggung jawab untuk menahan beban vertikal dari lantai dan beban lainnya yang bekerja di atasnya.
2. Balok
Besi beton polos digunakan untuk menguatkan balok, yang bertugas menopang beban dari lantai dan menyalurkannya ke kolom atau dinding.
3. Fondasi
Pada bagian pondasi, besi beton polos digunakan untuk memperkuat struktur di bawah tanah, seperti pondasi strip dan pondasi padat.
4. Plat Lantai
Dalam konstruksi lantai, besi beton polos sering digunakan untuk menguatkan plat lantai dan menahan beban yang bekerja di atasnya.
5. Struktur Ringan
Dalam struktur ringan atau bangunan sederhana, besi beton polos dapat digunakan sebagai penguat struktur karena daya dukungnya yang cukup baik.
Kegunaan Besi Beton Ulir:
1. Konstruksi Bertingkat
Besi beton ulir lebih umum digunakan dalam proyek konstruksi bertingkat, seperti gedung bertingkat, karena mampu menahan beban vertikal dan geseran yang lebih baik daripada besi beton polos.
2. Jembatan
Besi beton ulir sering digunakan dalam konstruksi jembatan karena daya tahan dan kekuatannya yang lebih baik dalam menghadapi tekanan dan beban lateral dari lalu lintas jembatan.
3. Struktur Berat
Pada proyek dengan beban berat, seperti pabrik atau gudang industri, besi beton ulir menjadi pilihan yang lebih baik karena kemampuannya untuk menahan beban dinamis dan statis.
4. Struktur Kritis
Besi beton ulir sering digunakan dalam proyek dengan persyaratan keamanan yang ketat dan struktur kritis yang memerlukan kekuatan dan ketahanan ekstra.
5. Konstruksi Bersifat Mekanis
Dalam proyek-proyek yang melibatkan peralatan mekanis atau mesin berat, besi beton ulir digunakan untuk memperkuat dan melindungi struktur dari getaran dan beban yang dihasilkan oleh mesin tersebut.
Ukuran Diameter Besi Beton Polos dan Besi Beton Ulir
memiliki diameter 6 mm terkecil dan besi beton ulir 8 mm. Lalu ada beberapa angka yang ada pada besi beton polos tapi tidak ada di ulir dan sebaliknya. Seperti ukuran polos 12 yang tidak dimiliki ulir, tapi ia ada ukuran 13 mm dan polos tidak memilikinya.
Lihat Disini : Pengertian dan Fungsi Minipile
Sekian pembahasan tentang Besi Beton Polos dan Besi Beton Ulir Gimana nih kira-kira menurutmu apakah ada perbedaan lain lagi pada besi beton polos dan ulir? Meskipun secara umum mirip dan memiliki kegunaan yang sama, tetapi setiap benda pasti tetap ada perbedaannya.
INDONUSA CONBLOCK – Distributor U-Ditch, Konblok, Buis Beton, Kanstin Taman, Pagar Panel Beton
Informasi Produk & Layanan
Chat via WhatsApp dengan Tim Sales Indonusa sekarang juga!